Tuesday, February 17, 2015

Sajak 16 Lini

Mencoba memahami namun tak jua mengerti.
Karna sang pemilik hati tak membuka diri.
Saat yang hadir tak sesuai dengan yg dinanti.
Sia-sia katanya menunggu yg tak pasti.
Bila tak ingin terjebak dalam sehidup-semati.
Kejujuran, prinsip paling hakiki.
Bertanyalah pada burung merpati.
Mengapa langit terlalu tinggi.
Tak lelahkah mengelabui.
Segala hal yg pernah menghias hari.
Tak cukup tersapu panasnya mentari.
Kamu yg pernah dan masih singgah di sini.
Berhentilah membohongi nurani.
Memang kenyataan tak semanis mimpi.
Namun, hidup harus terus dijalani.
Dengan atau tanpa yg takkan kembali.



Ruang Instropeksi,
16 Februari
Seorang gadis yg gagal bersembunyi.

No comments:

Post a Comment